resep menggapai ridho illahi dan cita cita yang hakiki.

Read Muqaddimah

Read Muqaddimah
semua akan berlaku timbal balik pada diri kita yang selalu belajar dan terus bergerak melakukan suatu perubahan yang mendatangkan kebahagiaan hakiki di dunia dan akhirat, hingga puncaknya mendapatkan ridhonya Allah BIMSILLAH AMDULILLAH ALLHUAKBAR

Rabu, 01 Maret 2023

Teman Tolak Ukur Masa Depan

By on Maret 01, 2023


Setiap insan pastilah mempunyai teman yang selalu mengisi dalam kehidupannya, diantara suka dan duka. Dia juga yang membuat suasana hidup kita menjadi berbeda, tapi perlu diingat tidak semua teman yang mengajak kepada kebaikan, ada juga yang menjerumuskan kepada keburukan, hingga impian tak tercapaikan. Itu sebabnya teman menjadi tolak ukur atau bayangan kita di masa depan, karena itu surveilah teman-teman yang memang bisa memberikan dampak yang baik bagi dirimu.


Jika kita berkumpul dan bergaul dengan orang-orang pemalas, yang suka menghabiskan waktu dengan sia-sia, bercanda yang berlebihan tak pandang waktu, tak punya ambisi untuk cita citanya, maka kita bisa tertular sifat yang sama dengan teman yang kita dekati, ada sebuah maqolah yang mengatakan,

 "Akhlak buruk itu menular."


Kenapa tidak dipopulerkan akhlak baik, karena lebih dominan akhlak buruk yang menular daripada yang baik. Itu sudah menjadi kodratnya, jadi yang lemah imannya akan mudah terikut prilaku yang buruk, sebaliknya yang kuat imannya akan terus istiqomah pada jalan yang menjadi tujuan hidupnya yaitu cita-cita yang mulia. Agar tahu teman yang menunjang masa depan kita, harusnya mencari teman yang berkarakter aktif bukan pasif, dinamis bukan statis, optimis bukan yang frustasi


Hukum kausalitas atau sebab-akibat pasti berlaku untuk semua orang Disebabkan dia berteman dengan orang baik, akibatnya menjadi orang baik, tetapi ada yang salah memahami kata baik di zaman sekarang. Bagi mereka, orang yang membantunya dalam keburukan, kejahilan, mereka sebut sebagai teman baik, sebenarnya teman baik itu dalam tafsiranya yaitu seseorang yang mengajak kepada perbuatan yang baik dan yang membantu mengarahkan pada tujuan hidup. Kalau di dunia pesantren, kata teman baik lebih dari itu, familiar nya yaitu yang selalu mengajak kepada jalan menuju Allah dan menasehatinya apabila berbuat salah, itulah makna teman yang baik.


Rasulullah SAW saja mengibaratkan mana teman yang berguna dan mana teman yang membawa bencana, beliau bersabda:

"Permisalan teman yang baik dan teman yang buruk ibarat seorang penjual minyak wangi dan seorang pandai besi. Penjual minyak wangi mungkin akan memberimu minyak wangi atau engkau bisa membeli minyak wangi darinya dan kalau pun tidak, engkau tetap mendapatkan bau harum darinya, sedangkan pandai besi bisa jadi percikan apinya mengenai pakaianmu dan kalaupun tidak, engkau tetap mendapatkan bau asapnya yang tak sedap." (HR bukhari dan muslim).


Kesimpulannya jika kita mau melihat sese- orang itu baik prilakunya, kita lihat temannya jika memang kalangannya mendukung, maka dapat dikatakan sebagai pemuda harapan bangsa dan agama. 

Teman itu pilihan bukan ketentuan, kalau ketentuan hanya tiga yang ditetapkan pada masing-masing insan yaitu:

1. Jodoh.

Jodoh sudah lama ditulis, dilauh mahfudz bahkan sebelum kita lahir.

2. Rezeki

Rezeki itu tidak akan pernah tertukar, misal kalau ada orang yang merampok lalu hasil perampokanya yaitu sampai dua miliar, kemudian itu terpakai sampai habis. Padahal sebenarnya Allah itu sudah menetapkan bagi orang tersebut, suatu saat ia pasti akan mendapatkan dua miliar. Tapi tidak harus dengan jalan yang buruk, ada masanya Allah berikan uang sebesar itu tapi dengan jalanya Allah sendiri, hanya saja kita tidak mau berusaha dan berdoa, namanya saja D U I T (Doa, Usaha, Ikhtiar, Tawakal)


3. Lahirnya kita ke dunia.

Sebagai hamba Allah kita tidak bisa menetapkan lahir di mana pun dan kapan pun, lahir itu sudah menjadi ketentuan Allah.


Jadi selain jodoh, rezeki dan lahir, sisanya merupakan hasil dari pilihan kita sendiri termasuk memilih teman. Carilah teman seperjuangan untuk masa depan yang melahirkan kesuksesan. Bukan teman yang keterlaluan dalam larutan kesenangan yang melahirkan kesengsaraan.


الله أعلم باالصواب #



1 Comments: